Jumat, 08 Desember 2017

Hari#9, Membangun Karakter Anak Melalui Dongeng

Jum'at, 08 Desember 2017
Bismillaah....
      Hari ini Humeid main game di Hp abinya sampai 1 jam, tadi saya dan abinya lalai membiarkan Humeid main game yang dia dapatkan melalui share it dari Hp temannya selesai sholat magrib dari mushollah.
Alhasil, ba'da isya neh anak masih lanjut main game. Matanya udah kelihatan lelah, akhirnya saya ambil Hpnya, karena abinya lelah pulang kerja tadi sore Hpnya di pakai anaknya di biarkan saja.
Sebelum tidur tadi saya buat dongeng tentang Bahaya Smartphone, khusus di tujukan untuk Humeid, tokohnya masih pinguin kakak adik Pipuh dan Pipih.
       Suatu hari Pipuh mempunyai tabungan yang banyak dia ingin beli smartphone seperti punya ayahnya, jadilah Pipuh memiliki smartphone, di downloadnya game-game yang menarik dan film-film kartun yang di sukanya di HP itu.
Setiap hari dia menghabiskan waktu untuk main game di smartphonenya, adiknya Pipih mau pinjam tapi ga di kasih sama Pipuh.
Pipuh menyuruh Pipih menabung supaya bisa beli smartphone juga.
Awalnya ayah dan ibu setuju uang tabungan Pipuh di belikan smartphone untuk belajar download video-video untuk menambah pengetahuan, tapi ternyata Pipuh lebih asyik main game atau nonton film.
Ayah dan ibu pergi keluar, di rumah hanya ada Pipuh dan Pipih. Lalu datanglah tamu dari jauh mengucapkan salam dan membawa sesuatu di plastik yang besar, mata Pipuh hanya memicing saja terasa perih matanya dan kurang jelas penglihatannya entah tamu siapa yang datang, tamu tersebut mendekat dan berkata kepada Pipuh; Pipuh ini paman Ben.
Pipuh sebenarnya sudah menebak tamu itu paman Ben dari suaranya, tapi karena kurang jelas melihat orang itu dia ragu mungkin orang lain yang suaranya seperti paman Ben.
Paman Ben menghampiri Pipuh menanyakan keadaan Pipuh, Pipih dan kedua orang tu mereka.
Sayang ayah dan ibu sedang tidak ada di rumah, Paman Ben memberi hadiah ikan segar kesukaan Pipuh dan Pipih.
Paman Ben memperhatikan Pipuh, Pipuh kenapa matanya di picingkan saat melihat Paman, kok ga kenal Paman.
Matamu kenapa Pipuh kelihatan merah, berkata Pipih, iya paman. Kak Pipuh main
Hp terus, Pipih pinjam ga boleh. Malah Pipih di suruh nabung supaya bisa beli Hp.
Paman Ben bercerita kalau tetangganya namaya Drew pakai kaca mata gara-gara main Hp terus dan orang tuanya tidak peduli anaknya boleh main Hp asal anteng.
Paman Ben, menasehati Pipuh agar jangan main Hp lagi supaya matanya tetap sehat dan tidak rusak.
Dan Pipih juga nanti kalau uang tabungannya udah banyak beli yang sesuai kebutuhan jangan beli smartphone.
Paman Ben pamit pulang, ga lama ayah dan ibu pulang, lalu melihat mata Pipuh yang merah.
Kedua orang tuanya membawa Pipuh ke dokter mata. Alhamdulillah mata Pipuh hanya iritasi karena sering main game di Hp. Setelah kejadian itu Hp Pipuh di jual dan uangnya di tabung lagi.

#T10-Hari#9
#Level10
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination

Tidak ada komentar:

Posting Komentar