Sabtu, 14 Agustus 2021

#BundaSalihah

Sabtu, 14 Agustus 2021/05 Muharrom 1443 H

Bismillah...
    Awal bulan Agustus ini masuk materi 3 yaitu tentang menyelami masalah bersama tim, designer ibu pembaharu ibu Septi Peni Wulandani menekankan jangan terburu-buru mencari solusi, tetapi gali lagi akar masalahnya.
Untuk menjelaskan ke anggota tim yang juga teman kuliah di BunSal sangat mudah pasti paham tentang materi 3, yang jadi tantangan adalah dua anggota tim saya di luar IP bagaimana menjelaskan ke anggota lain agar paham untuk jurnal kali ini. Alhamdulillah ada panduan mengerjakan jurnal dari tim formula dan ibu berpesan inilah saatnya leader bisa menyampaikan pesan ke anggota timnya dengan bahasa yang mereka pahami. Seperti materi sebelumnya diberi kesempatan untuk mengerjakan jurnal selama dua pekan. Jadi sebelum saya share di tim yang ada di wag saya susun sesuai pemahaman saya.

Selami Masalah dan Memahami masalah dengan Benar

Langkah-langkah:
1. Masalahku, masalahmu menjadi masalah kita.
Kita sedang menghadapi masalah tentang Kemandirian Anak.
2. Kita brainstorming dengan melakukan aktifitas Starbursting yaitu fokus membuat pertanyaan untuk mencari akar masalah kita.
Starbusting yaitu membuat bintang bersudut 6 dengan mengisi masalah kita ditengah bintang tersebut dan disetiap sudutnya ada pertanyaan 5W+1H.
Tugas kita 2 hari ini membuat pertanyaan dan jawaban dari setiap satu kata tanya minimal 3 pertanyaan+jawaban, kecuali kata Why minimal 5 pertanyaan+jawaban sampai mendapatkan jawaban yang spesifik (benar-benar akar masalahnya), Mak @⁨...⁩ ditunggu ya pertanyaan+jawabannya.
3. Kumpulkan informasi baru tentang masalah kemandirian anak, cari artikel, film atau sumber resmi.
4. Diskusikan dengan orang-orang yang terdampak dengan masalah tersebut, diskusikan pula dengan ahlinya konsultan parenting colek bunda @⁨cut ira⁩ atau psikolog lain dan lihat sudut pandang mereka.
5. Lihat situs web organisasi dunia, apakah masalah kita menjadi bagian dari masalah dunia.
6. Insya Allah hari Senin tgl 09 Agustus malam Selasa kita diskusi via gmeet pukul 20.00-21.00 WIB, linknya menyusul.

Pertemuan kami setiap malam Selasa, saat materi 1 diskusi via VC WhatsApp, dan diskusi materi 3 via google meet.
Dengan modal starbusting 5W+1H yang sudah dibuat oleh anggota tim sebagai bahan diskusi, dari 4 anggota tim satu orang tidak bisa hadir karena sedang sakit yaitu mba Nidya.
Alhamdulillah diskusi berjalan lancar sekalian menanyakan sudut pandang dari konsultan parenting Bunda Cut Ira.
Ini dokumentasi saat kami diskusi:


Nama tim kami "Taman Thufaila" pemberian nama oleh mba Ratna yang artinya menjaga kemurnian anak-anak. Setelah selesai diskusi, kami menanyakan sudut pandang orang yang terkena dampak dari kemandirian anak ini, diantaranya teman saya yang suaminya bergantung kepada istri, tidak bertanggung jawab dimana sang istri menjadi tulang punggung keluarga. Saudara mba Ratna yang baru keluar dari penjara karena kasus narkoba dan kakak kandung mba Nidya yang makan masih disuapi sampai kuliah. Mereka sepakat bahwa orang dewasa yang tidak mandiri karena saat anak-anak tidak diajarkan kemandirian sehingga tumbuh menjadi pribadi yang bergantung kepada orang lain, tidak percaya diri, tidak bertanggung jawab, menyusahkan orang lain dan hidupnya tidak bahagia.

Inilah jurnal tim kami:


Dari proses starbusting dan menyelami masalah untuk mencari akar masalah yang sebenarnya dari problem statement kami, insya Allah akan mendapatkan solusi terbaik nanti.



#materi3
#memahamimasalahbersamatim
#ibupembaharu
#bundasalihah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity
#institutibuprofesional
#semestaberkaryauntukindonesia
#ibuprofesionaluntukindonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar