Selasa, 29 Maret 2022

Pecha Kucha 27 Maret 2022

1. Wenny Raisa, Gerakan Rumah Hijau
a.Video yang ditampilkan gambarnya baik,hanya saja pembicara terlalu kecil.  Saya memberi nilai 8 untuk tim Gerakan Rumah Hijau, waktu 6'45"

b.Untuk pesan yang disampaikan mudah dimengerti hanya saja ada sedikit yang tersendat, maka saya memberi nilai 8 untuk tim Gerakan Rumah Hijau

Dari permasalahan yang dihadapi mengenai sampah rumah tangga, Ibu Wenny bersama suami, 4 anak,dan juga ibunya dari dalam rumah memulai gerakan ini.Aksinya pun nyata dilakukan seperti memilah sampah, bercocok tanam strawberry dan ternak itik. Semoga kedepannya bisa berdampak lebih luas lagi ya.Aamin

2. Siti Cholidah, Tim Monday
a.Untuk Video yang ditampilkan baik, hanya saja pembicara terlalu kecil. Saya memberi nilai 5 untuk tim Monday, waktu 6'42"

b.Untuk pesan yang disampaikan mudah dimengerti, volume backsound  terlalu besar sangat menggangu. Ada jeda saat penyampaian. Saya memberi nilai 8 untuk tim Monday

Banyak keberkahan dipagi hari, sebagai seorang perempuan,istri,dan ibu menjalani perannya dimuali dari dipagi hari . Dengan problame statement management waktu dipagi hari. Aksinya pun nyata membaca buku terkait problem statment dan  melakukan coaching. Semoga next projectnya lancar ya. Amin

3. Hamidah Rina Mantiri, Tim Magnetic
a.Video yang ditampilkan baik,dari segi gambar, letak pembicarapun proposional, dan sebaiknya tidak perlu ada tulisan untuk profile, untuk waktunya 6:39 sedikit lagi dari yang ditentukan. Saya memberi nilai 8 untuk tim Magnetic

b. Pesan yang disampaikan mudah dimengerti, ceritanya mengalir, suaranya renyah. Saya memberi nilai 10 untuk tim Magnetic

Dari masalah pribadinya mengenai kelainan mata (microtalmia) mba Hamidah dan 2 Temannya dari Bunda Salihah yang memiliki masalah yang sama yaitu melihat dengan satu mata Magnetic hadir sebagai. Aksi yang dilakukannyapun nyata dibuat menjadi 4 bingkai yaitu kesehatan,potensi,sosial,dan finansial.
Satu-satunya pecha kucha yang membuat saya menangis karena saya juga mempunyai saudara yang memiliki kekurangan pada matanya.
Gerakan mba Hamidah semoga semakin luas memberikan manfaat agar banyak orang yang mendapatkan akses untuk kesehatan mata dan menggali potensi yang banyak tidak fokus kepada kekurangan. Sukses selalu tim Magnetic. Aamiin

4. Rena Nurul Ummah, Tim Meat For All
a.Video yang ditampilkan baik, pembicara tidak begitu terlihat karena duduknya kurang dekat layar, dan tulisan terjemahnya terlalu cepat jadi sulit untuk dibaca. Untuk video saya beri nilai 8, waktu 6'41"

b.Pesan yang disampaikan memberikan kesan yang berbeda karena menggunakan bahasa Inggris, bahasa Inggrisnya lancar,  hanya saja beat penyampaian terlalu cepat. Saya memberi nilai 10 untuk tim Meat For All

Kepeduliannya terhadap masalah kelaparan, Ibu Rena bersama 2 temannya membuat gerakan Meat For All ini,tujuannya agar semua orang Indonesia bisa makan daging sebagai pemenuhan gizi hewaninya. Sukses selalu Tim Meat For All.Semoga bisa berdampak lebih luas lagi. Aamin

5. Shuffah Nur Hijrah, Rumah Qur'an Ibu
a.Untuk video gambar baik, hanya saja pembicara terlalu full frame, sebaiknya tidak perlu menuliskan kata terimakasih pada gambar terakhir. Saya memberi nilai 8 untuk tim Rumah Qur'an Ibu, waktu 6'48"

b.Untuk pesan yang disampaikan bisa dimengerti, hanya saja tatapan matanya seperti tidak melihat audience. Saya memberi nilai 10 untuk tim Rumah Qur'an Ibu

Berawal dari passionnya mengenai Tahsin.Dan keresahan tentang ibu-ibu disekitarnya yang belum bisa membaca Alquran.Rumah Qur'an Ibu hadir sebagai wadah belajar mengenai membimbing untuk ibu-ibu bisa membaca Qur'an dengan media online serta memberikan edukasi lewat Instagram. Masya Allah semoga Rumah Qur'an Ibu bisa berdampak lebih luas lagi. Aamin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar