Minggu, 05 Februari 2023

Review Fasilitator AHT Advance Training

Bismillah,
     Alhamdulillah masuk materi#2 fasilitator AHT training advance, pertemuan kedua ini dipandu oleh mba Yani diawali dengan ice breaking kamu masuk tim mana bubur utuh atau bubur di aduk? Saya sih masuk bubur di aduk, kecampur semua sehingga rasanya menyatu dan lebih enak.
Pertanyaan kedua lebih suka gunung atau pantai? Saya suka keduanya, gunung yang dingin dan pantai yang tenang.
     Untuk materi kedua ini Bu Septi meminta fasilitator menyampaikan materi ke peserta/circlenya nanti sesuai dengan bahasa daerahnya masing-masing agar lebih masuk dan mengeratkan.
Lalu memilih kartu truth or dare, tambah seru dengan pertanyaan truth yang dipilih oleh Miss Yuli, sebutkan hal konyol yang kamu rahasiakan selama ini? Seketika saya mikir hal konyol yang selama ini saya rahasiakan karena hanya saya yang tahu, hehehe, dilanjutkan pilih kartu truth lagi oleh mba Rina, kartu dare oleh mba Tya, dengan  pertanyaan-pertanyaan yang seru dan menarik, terakhir uni Betty memilih pertanyaan dare, akting jadi ibu-ibu yang menang, dan dapat hadiah jalan-jalan ke Korea lucu banget gaya ni Bet, hahaha.
Pertanyaan-pertanyaan diatas akan dijawab oleh peserta/circle yang sudah percaya dengan circlenya karena merasa sudah seperti keluarga.
Lanjut menanyakan 3 komitmen yang sudah di buat pekan sebelumnya, dan saya menjawab komitmen yang sudah saya buat, di akhir sesi dua kemarin ada revisi terkait komitmen dan inilah komitmen saya untuk 3 bulan kedepan yaitu:
1. Menyelesaikan fasilitator AHT advance training
2. Mempraktikkan ilmunya untuk saya dan keluarga
3. Berbagi ilmu ke circle terdekat saya
    Untuk starting projek keluarga A Home Team itu mulai dari yang kecil, yang sederhana dan kita bisa. Mengambil masalah dari kegiatan sehari-hari ditambah manajemen organisasi yang bisa dilakukan pada skala kecil yaitu keluarga bisa memberikan manfaat pada circle terdekat kita.
     Inilah yang pertama dilakukan yaitu Mencintai Masalah Rumah:


Saya mengambil 1 masalah yang akan saya selesaikan dan harapan saya:


Ini adalah akar masalah yang saya ambil ketika menyusun prioritas kegiatan sehari-hari di rumah:


Setelah menyusun prioritas, dari akar masalah yang saya ambil lalu saya menggali masalahnya:

Setelah proses menggali masalah, dilanjutkan dengan proses memunculkan ide yang akan memberikan harapan untuk saya dari masalah tersebut:


Yang terakhir adalah Bank Ide, dari proses memunculkan ide maka akan banyak pertanyaan yang menjadi bank Ide untuk masalah yang menjadi prioritas saya:


Dan pada pertemuan materi kedua ini mengingatkan saya saat saya masuk kelas Bunda Salihah, hanya masalah yang saya ambil berbeda. Bagaimana kami tidak boleh buru-buru mencari solusi dari masalah yang di ambil tapi menggunakan metode bertanya sebanyak-banyaknya agar mengetahui akar masalah sebenarnya. Dan tentu saja proses menguraikan masalah ini sangat efektif untuk mendapatkan solusi yang paling tepat nanti karena yang akan diselesaikan adalah akar masalahnya.

Menurut saya pada materi pekan kedua ini di AHT advance training lebih dalam mencintai masalah menjadi lebih sederhana dibandingkan saat kuliah di kelas BunSal dulu.

Makin penasaran dengan materi #3 lebih seru dan lebih menarik lagi, insya Allah saya siap mencintai masalah saya, karena buat saya tidak masalah.




#daridalamrumahuntukdunia

#ahometeam

#bersinergijadiinspirasi

#IP4ID2023

   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar